Thank you 2018, Welcome 2019
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
In the name of Allah, the most Gracious, the most Merciful
.
.
.
.
.
.
Sekejap je masa berlalu. 2018 dah pun berlalu.
.
.
2019 dah pun tiba.
.
.
Usia dah makin bertambah.
.
.
Aku dedikasi kan post ni untuk buat grateful notes and lessons from 2018.
.
.
2017 berakhir dengan travelog yang panjang.
.
2018 is all about life lesson.
.
.
.
Januari berlalu dengan kesibukan di sekolah, mengambil tugasan guru kelas yang sekian tahun ditinggalkan. Merentas desa dan belajar menghadam silibus baru.
.
.
February banyak diisi dengan sesi mengopi dan bersembang dengan sahabat-sahabat.
Berkongsi cerita baru dan bacaan-bacaan baru untuk 2018
.
.
Sekelip mata March menjengah, kesibukan dengan aktiviti sukan sekolah dan highlight of the month adalah BFF trip ke Singapore dan juga family day sekolah di Pulau Kapas.
.
.
April my birthday month, sibuk lagi dengan latihan choralsical dan juga speaking test untuk pelajar tingkatan 3.
.
.
Bulan May datang dengan perkhemahan tahunan sekolah dan it's Ramadhan time.
Sebulan merancang, alhamdulillah retreat ramadhan di Uia bersama sahabat-sahabat kampus.
Di tengah kesibukan dunia, pengisian roh membangkitkan rasa yang malap.
.
.
June was about the last 10 days of ramadhan and the Eid celebration. Also saying goodbye to one of the kindest principal I ever had in my life so far. Thank you Tuan Haji for all the life lesson and for the so much understanding.
.
.
July datang dengan lesson baru sebagai hakim debate peringkat negeri.
dan juga aktivit ko-kurikulum yang tak putus-putus datang.
.
.
August berlalu dengan terus menerus dengan tanggungjawab di sekolah dan di akhiri dengan trip geng bujang sempena cuti merdeka.
.
.
September bermula dengan the tragic fall, yang menjadi highlight edisi hidup untuk tahun 2018.
.
3 surgeries dan physiotherapy.
.
.
Cuti panjang October dan November diisi dengan sesi membaca.
.
.
December padat dengan tanggungjawab sebagai pemeriksa kertas peperiksaan.
.
.
Done. 2018.
.
.
Bittersweet sebuah perjalanan.
.
.
Ada ujian dan rahmat.
.
Lesson baru untuk sebuah kehidupan.
.
.
Thank you 2018 for the life lesson.
.
.
1. It's okay to be alone
.
For someone like me, at this age maybe people will ask whether I'm lonely or not.
.
Alhamdulillah. If you have a productive life, You won't be lonely.
.
Sebenarnya ini hanyalah persepsi. Masa yang kita ada ini sangatlah berharga. Jangan bazirkan ia dengan memikirkan perkara yang ada di luar kawalan kita. Isi masa dengan perkara berfaedah. Carilah ilmu dan isi dengan ibadah. Kalau kita sedar betapa banyak perkara yang wajib kita pelajari, nescaya takut kita untuk membuang masa merasa sunyi.
.
Dan zikir HasbunAllah Wa Nikmal Wakil.
.
Cukuplah Allah bagiku sebagai Pelindung.
.
.
2. Learn to understand that whatever happened to us, happened in the mercy of Allah.
.
Aku mula sedar about this beautiful thing masa baca buku Revive Your Heart by Ustaz Nouman Ali Khan. Dalam chapter kedua Du'a and disappointment.
.
Bila mana kita sedar dari tidur, kita buka mata, kita masih boleh melihat, telinga yang masih boleh mendengar. Wa-Lillahi, semua tu bukan berlaku secara automatic. Tapi itu adalah nikmat dari Allah. This is Allah providing you and me with another breath, another heartbeat , another day to move our limbs.
.
Tapi kita biasanya kembali mencari Allah apabila dalam keadaan memerlukan dan bila jiwa rasa kosong. Tapi untuk hari-hari biasa, di mana kita?
Dan bila ada ujian yang datang, baru kita di ketuk mencari Allah kembali.
.
Dan bersyukurlah ujian itu juga tanda kasih sayang Allah untuk kita terus mencari Dia.
.
Kulla yawmin huwa fii sha'n (Ar-Rahman:55:29)
Bermaksud: Dan setiap waktu Dia dalam urusan-urusan
Dan menurut tafsir Ibnu Kathir : urusan bermaksud Allah yang sentiasa mencipta, menghidupkan, mematikan, memelihara, memberi rezeki dan lain-lain.
.
Dan setiap hari, setiap saat Dia menberi kepada kita.
.
Dan pemberian dari Allah adalah atas sifat A-Rahman dan Ar-Rahim dia.
.
Walaupun kadang ada masa aku down, reminder ni ketuk balik aku, untuk lihat ujian yang datang adalah tanda kasih sayang Allah. Paling utama Dia tak mahu aku terus leka.
.
.
.
3. Allah will never test you beyond your capabilities.
Ujian yang datang pada kita pasti ada hikmahnya. Dan mustahil untuk Allah uji kita kalau Dia tahu kita tak mampu hadapinya.
.
Kadang-kadang ujian yang datang buat kita lemah. Lemah itu buat kita sedar betapa kita perlukan dia.
.
Ujian datang memerlukan kita mempelajari ilmu baru untuk menyelesaikan masalah. Ilmu itu akan jadi harta yang bermanfaat buat kita.
.
Diuji dengan manusia. Mungkin untuk membentuk karakter diri kita yang lebih baik.
.
See the silver lining. Relate dengan point yang kedua. Ujian juga adalah bentuk mercy Allah buat kita.
.
.
4.There're many people who love you.
Kadang-kadang kita sibuk mencari sampai kita lupa hargai orang yang dah ada disekeliling kita.
.
Family, friends and for me even my students.
.
Kadang kita susah nak nampak benda macam ni, biasanya selepas kita kehilangan baru kita terasa.
.
Selalunya kita harapkan mereka buat sesuatu untuk kita.
.
Kita sepatutnya be kind to everyone without expecting anything in return.
.
Yes kadang-kadang mereka ada lukakan hati kita.
.
Choose to forgive and let go.
.
Jangan mengungkit-ungkit kebaikan kita dan kesalahan mereka.
.
Barulah kita akan rasa tenang.
.
.
Sepanjang dua minggu di hospital, tak putus saudara dan sahabat-sahabat datang melawat. Kawan-kawan yang tak putus mengirim doa dan bertanya khabar.
.
Yang lama tak berjumpa pun dapat connect balik. Hikmah disebalik ujian. Diberi sedikit sakit tapi menerima terlalu banyak kasih sayang. Merasa manisnya nikmat bersahabat.
.
.
5. Be grateful even to the smallest of thing
Kita ni biasa bersyukur bila doa dan permintaan kita diperkenankan. Tapi selalu lupa bersyukur untuk nikmat-nikmat yang kita terima setiap hari.
.
.
Ada tak kita jadikan amalan secara verbal kita ucap Ya Allah terima kasih untuk nikmat mata yang melihat ini, nikmat kaki yang melangkah. Nikmat untuk sujud dan Nikmat Iman dan Islam ini.
.
.
Personally, jujur aku selalu lupa. Kadang saat berdoa pun, ucapan-ucapan ringan je pada lidah tapi ucapan tu tak sampai ke hati.
.
Hari ni genap 4 bulan aku solat dalam keadaan RUKSAH kerana belum mampu sujud dengan sempurna. Saat kehilangan baru rasa bagaimana rindunya untuk sujud sempurna. Padahal selama ini, berapa kali aku ucapkan: " Alhamdulillah Ya Allah untuk nikmat sujud ini."
.
Through out the beautiful year of 2018. My biggest lesson is to learn that your heart is at peace when you're grateful.
.
.
Allahumma Ya Waliy Y Wakil Ya Barii'
Urus tadbirlah setiap urusan kehidupan ini sebaiknya dan hanya kepadaMu aku berlindung.
Allahumma Ya Nur Ya Hadi Ya Haq.
Bantulah aku untuk melihat setiap perkara dengan hikmah yang baik.
Allahumma Ya Shakur.
Dijadikan lah aku hambaMu yang bersyukur.
.
.
To a better year ...
InsyaAllah.
Comments